Mulai Aja Dulu

Udah tahun 2017, gimana kabar wish list kamu di tahun 2016? hehehe mudah-mudahan sih udah mulai tercapai satu persatu. Atau malah sebaliknya, nggak ada satupun yang terwujud di tahun 2016 kemarin?

Setiap cita-cita dan harapan hanya akan menjadi angan-angan dan nggak akan pernah terwujud kalau memang tidak di lakukan. “Entar deh, nunggu siap dulu baru jalan”, “Kan masih belum bisa, jadi latihan dulu. Baru setelah bisa kita mulai”. Dan alasan segudang yang akhirnya balik lagi, hanya akan jadi wacana belaka.

Kenapa nggak Mulai Aja Dulu. “Tapi kan, nanti kalau salah gimana?”, “Nanti kalau gagal gimana?” dan akan selalu ada “nanti dan tapi”. Sampai kapan?. Saya sendiri agak lupa, kapan tepatnya Prinsip Mulai Aja Dulu ini mulai saya sadari. Karena ternyata jauh sebelum saya menyadarinya sekarang, saya sudah menerapkannya ketika mengawali diri untuk jadi seorang Penyiar Radio. Waktu itu saya nggak punya sama sekali bakat ngomong, bakat tampil, jadi penyiar. No!. Sama sekali saya tidak punya. Jujur, saya dulu orangnya penakut dan nggak berani untuk tampil di depan orang. Tapi, waktu itu saya daftar-daftar aja. Hehehe mungkin budaya nekat udah mulai muncul sejak SMA itu kali ya. Intinya sih, “ya udah Mulai Aja Dulu”. Dan setelah perjalanan yang panjang, untuk jadi penyiar akhirnya sekarang udah jalan beberapa tahun.

Ya ilmu Mulai Aja Dulu yang udah di terapin mulai lama. Tapi baru sadar belakangan ini ketika ada temen yang nanya, gimana caranya bisa jadi A ya, atau B atau apapun itu. Saya jawab aja, coba Mulai Aja Dulu. Karena ketika kita sudah mulai, maka Tuhan akan menggerakkan Alam ini membantu kita mewujudkannya satu per satu dan membukakan jalan untuk kita.

Saya juga ingin berbagi pengalaman teman yang melakukan hal ini. Bahkan sejak lama saya mengenalnya. Awalnya juga karena terdesak situasi yang harus menghidupi keluarganya. Padahal pekerjaan juga kurang menentu, maklum seorang wirausahawan. Akhirnya beliau mencoba jualan online lewat facebook pribadinya. Awalnya memang nggak gampang katanya, tapi setelah jalan akhirnya sekarang sudah autopilot. Punya karyawan dan beberapa impiannya dulu mulai terwujud. Sekolah yang baik untuk putra-putrinya dan sebuah rumah yang (lebih dari) cukup huni untuk keluarga kecil mereka.

Jadi, mulai untuk menulis dan menancapkan tinggi-tinggi apa cita-citamu. Dan Mulai Aja Dulu dengan apa yang sudah kamu punya sekarang. Karena kita nggak tahu 1, 2, 5 atau bahkan 10 tahun kedepan akan seperti apa. Terus kapan kamu mau “Mulai Aja Dulu” mu? 🙂

 

Yogyakarta, 3 Januari 2017

Denta Aditya

3 tanggapan untuk “Mulai Aja Dulu

  1. Waktu pertama kali masuk dunia broadcasting, aku juga modal nekat. Yang jelas saat itu, “mulai aja dulu”. Ehh keterusan kan sampe sekarang. Dan gak nyangka juga bisa di posisi sekarang (MD Radio) hehehe padahal bisa jadi seorang penyiar aja udah bersyukur banget. Toh, gak semua orang bisa jadi penyiar kan? Dan gak semua orang juga punya kesempatan yang sama. 🙂

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.